Keterangan
Ikhtisar Produk
Honeywell MC-TDOY23 51204166-175 Relai Keluaran Digital menghadirkan peralihan presisi dan kinerja andal dalam otomasi industri. Honeywell merancang relai Seri MU-T ini dengan dimensi ringkas 12x6,3x30,7 cm dan berat 0,74 kg, memastikan instalasi yang efisien di kabinet kontrol.
Casing baja tahan karatnya meningkatkan daya tahan, sementara kontak SPDT memberikan kontrol yang akurat atas mesin dan proses. MC-TDOY23 51204166-175 mendukung peringkat kontak 10A pada 250VAC, memungkinkan penanganan tuntutan daya yang signifikan secara andal.
Spesifikasi Teknis
| Parameter |
Nilai |
| Nomor Model |
MC-TDOY23 51204166-175
|
| Jenis Modul |
Relai Keluaran Digital Merek FTA |
| Pabrikan |
Honeywell |
| Seri |
Seri MU-T |
| Ukuran |
Ukuran 12 × 6,3 × 30,7 cm |
| Berat |
0,74 kg |
| Kode HS |
8537101190 |
| Kondisi |
Baru |
| Kompatibilitas Sistem |
DCS |
| Asal |
Amerika Serikat |
| Layanan Komunikasi |
Perute Ethernet |
| Jenis Kontak |
SPDT |
| Peringkat Kontak |
10A pada 250VAC |
| Perlindungan Perumahan |
IP65 |
| Suhu Operasional |
-20°C hingga +70°C |
| Jumlah pesanan minimum |
1 |
Sorotan Fungsional
Honeywell merancang MC-TDOY23 51204166-175 Mampu bertahan di lingkungan industri yang keras sekaligus menjaga stabilitas operasi. Casing berperingkat IP65-nya melindungi dari debu dan air, memastikan kinerja yang andal dalam kondisi sulit. Desain relai yang ringkas menyederhanakan pemasangan, sementara perlindungan beban berlebih meningkatkan keamanan dan memperpanjang masa pakai.
Aplikasi dan Kompatibilitas
Itu MC-TDOY23 51204166-175 Terintegrasi dengan mulus ke dalam sistem Honeywell Seri MU-T dan mendukung jaringan kontrol terdistribusi. Para insinyur menggunakan relai ini di pabrik manufaktur, fasilitas otomasi, dan lingkungan kontrol proses yang membutuhkan keluaran digital presisi. Kontak SPDT dan peringkat kontaknya yang tinggi membuatnya cocok untuk mengendalikan motor, aktuator, dan peralatan industri.
Dengan memilih Seri MU-T Honeywell, pengguna memperoleh solusi hemat biaya yang meningkatkan efisiensi operasional, meminimalkan waktu henti, dan memastikan keandalan jangka panjang.